Ciri-Ciri Birahi pada Kambing

Birahi atau estrus merupakan peristiwa fisiologis  yang sangat umum terjadi pada ternak. Begitu juga pada kambing. Tanda ciri-ciri birahi pada kambing dapat digunakan sebagai petunjuk oleh peternak untuk mengambil langkah demi mendapatkan performa reproduksi yang maksimal.

Pemeliharaan ternak kambing di Indonesia cenderung masih tradisional, sehingga hal kecil seperti deteksi dini birahi kurang diperhatikan.

Lebih dalam, deteksi dini birahi merupakan hal yang penting karena dapat meningkatkan performa reproduksi ternak. Oleh karena itu, penting kiranya bagi peternak mengenali tanda-tanda birahi pada ternak, terkhusus kambing.

Biasanya kambing yang sudah siap untuk dikawinkan memiliki ciri-ciri khusus. Akan ada gerak-gerik yang tidak biasa terjadi pada ternak tersebut. Untuk itu, yuk simak penjelasan berikut

[lwptoc]

Reproduksi pada kambing

Birahi pertama untuk ternak kambing terjadi pada umur 6—12 bulan. Pada masa birahi, betina akan mengalami ovulasi (masaknya ovum atau telur).

Biasanya pada masa pubertas pertama organ kelamin belum sempurna. Oleh karena itu, dianjurkan ternak kambing dikawinkan setelah umurnya lebih dari satu tahun.

Masa birahi terjadi hanya beberapa saat, yaitu sewaktu hormon estrogen mencapai puncaknya. Masa birahi kambing terjadi antara 24—48 jam. Dari terjadinya birahi ke birahi berikutnya disebut siklus estrus.

Satu siklus estrus pada kambing memerlukan waktu sekitar 20—21 hari. Masing-masing ternak memiliki jumlah ovum yang berbeda di setiap ovulasinya. Kambing mempunyai ovum 2—3 buah.

reproduksi kambing

Ciri-ciri kambing birahi

Birahi merupakan sebuah istilah seksualitas yang menunjukkan kondisi individu yang telah siap secara fisik dan mental untuk melakukan hubungan seksual.

Istilah ini biasa digunakan pada hewan atau ternak. Seperti yang kita ketahui salah satu proses hidup adalah bereproduksi, dimana ada tujuan melanjutkan keturunanan individu tersebut didalamnya. Sebagai peternak, penting kiranya mengetahui ciri-ciri birahi pada ternaknya.

Berahi dapat didorong oleh siklus fisik (muncul secara alami) maupun dimanipulasi untuk muncul. Perkawinan pada saat ternak birahi dapat memperbesar peluang ternak tersebut bunting. Untuk kambing betina yang birahi dan siap untuk dikawinkan memiliki ciri-ciri sebagai berikut :

  1. Tampak gelisah dan tidak tenang
  2. Sering mengeluarkan suara-suara
  3. Sering mengibas-ngibaskan ekor
  4. Jika ekor dipegang akan diangkat ke atas
  5. Nafsu makan berkurang drastis (bila kambing digembalakan akan mudah berhenti memakan)
  6. Mendekati kambing jantan
  7. Pada kambing perah, produksi air susu menurun
  8. Vulva mengalami oedema, kemerahan, dan sering keluar lendir.
  9. Kemaluannya terasa hangat bila disentuh.
  10. Tingkah laku libido meningkat, terlihat dari seringnya menggosok-gosokan pantat atau menaiki hewan lainnya.
  11. Selalu gelisah, mengembik (ribut) terus.

Simak Juga video dari youtube ini. Ciri-ciri kambing estrus,.

https://www.youtube.com/watch?v=bhgGmt8OgZM

3A, 2B dan 2C

Nah untuk memudahkan ciri-ciri tersebut, terdapat istilah  3A, 2B dan 2C, yang dalam bahasa jawa berarti Abang, Aboh, Anget (vulvanya merah, bengkak dan hangat) Bengak-Bengok (teriak-teriak) dan Clingak-Clinguk (gelisah).

Apabila kambing sudah menunjukkan ciri-ciri diatas berarti kambing anda sedang birahi dan siap untuk di kawinkan.

Demikian artikel Ciri-Ciri Birahi pada Kambing. Semoga bermanfaat dan selamat mengamati. 🙂

Sumber :

https://www.msdvetmanual.com/management-and-nutrition/management-of-reproduction-goats/puberty-and-estrus-in-goats

http://www.suksesternakkambing.com/2016/08/belajar-mengetahui-tanda-tanda-birahi.html

https://goats.extension.org/goat-reproduction-puberty-and-sexual-maturity/